Monday, 6 September 2021

Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara

Pokok bahasan tentang Wawasan Kebangsaan, Kesadaran Bela Negara, dan Sistem Administrasi NKRI

 

Wawasan Kebangsaan

Membahas tentang Sejarah Pergerakan Kebangsaan Indonesia.

·       Kebangsaan Indonesia terbangun dari proses yang panjang hingga puncaknya pada 17 Agustus 1945

·       Pergerakan pertama di Indonesia yaitu pada 20 Mei 1908 yaitu organisasi Budi Utomo yang didirikan oleh mahasiswa sekolah kedokteran stovia

·       20 Mei maka dijadikan sebagai hari kebangkitan nasional

 

Pengertian Wawasan Kebangsaan

Wawasan Kebangsaan merupakan cara pandang bangsa dalam rangka mengelola kehidupan berbangsa dan negara yang dilandasi oleh jati diri bangsa dan kesadaran terhadap sistem nasional yang bersumber dari Pancasila, Undang-Undang Dasar, dan Bhineka Tunggal Ika, untuk memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi bangsa dan negara demi mencapai masyarakat yang aman, adil, makmur, dan sejahtera

 

Empat Konsensus Dasar Berbangsa dan Bernegara

·       Pancasila

·       undang-undang Dasar 1945

·       Bhinneka Tunggal Ika

·       Negara Kesatuan Republik Indonesia

 

Tujuan NKRI tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea 4 melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa , dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial

 

Simbol Kedaulatan dan Kehormatan Negara yaitu  :

·       Bendera,

·       Bahasa,

·       Lambang negara,

·       Lagu Kebangsaan

 

Nilai-Nilai Bela Negara

 

Bela Negara merupakan tekad, sikap, perilaku dan tindakan warga negara dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara, yang dijiwai oleh kecintaannya kepada NKRI berdasarkan Pancasila UUD Negara Republik Indonesia tahun 1995 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan negara dalam berbagai ancaman

 

Nilai-nilai bela negara (berdasarkan undang-undang nomor 23 tahun 2019 tentang pengelolaan sumber daya nasional untuk pertahanan negara pasal 7 ayat 3)

Yaitu cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara dan kemampuan awal bela negara

 

Pembinaan Kesadaran Bela Negara

adalah segala usaha, tindakan, dan kegiatan, yang dilaksanakan dalam rangka memberikan pengetahuan, pendidikan, dan pelatihan kepada warga negara guna menumbuhkembangkan sikap dan perilaku serta menanamkan nilai dasar bela negara

 

Pembinaan kesadaran bela negara dapat diselenggarakan di lingkup pendidikan, masyarakat, dan pekerjaan

 

Indikator Nilai Dasar Bela Negara

yang pertama indikator cinta tanah air, salah satunya ditunjukkan dengan sikap

·       jiwa raganya bangga sebagai bangsa Indonesia

·       menjaga nama baik bangsa dan negara

·       berkontribusi pada kemajuan bangsa

·       dan bangga menggunakan hasil produk bangsa Indonesia

 

indikator kedua yaitu sadar berbangsa dan bernegara , salah satunya  ditunjukkan dengan

·       berpartisipasi aktif dalam organisasi kemasyarakatan profesi atau politik

·       ikut serta dalam pemilihan umum

·       berpikir bersikap dan berbuat yang terbaik bagi bangsa Indonesia

 

yang ketiga indikator setia pada Pancasila sebagai ideologi bangsa, salah satunya ditunjukkan dengan sikap

·       paham nilai-nilai dalam Pancasila

·       mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari

·       menjadikan Pancasila sebagai pemersatu bangsa dan negara

·       dan senantiasa mengembangkan nilai-nilai Pancasila

 

keempat indikator rela berkorban untuk bangsa dan negara, ditunjukkan dengan adanya sikap

·       sedia mengorbankan waktu, tenaga ,dan pikiran untuk kemajuan bangsa dan negara

·       siap membela bangsa dan negara dari berbagai macam ancaman

·       gemar membantu sesama

 

kelima indikator kemampuan awal bela negara, salah satunya ditunjukkan dengan

·       kita harus memiliki kecerdasan, emosional dan spiritual serta intelegensi

·       memelihara (kesehatan) jiwa dan raga

·       rasa syukur pada tuhan

·       gemar berolahraga dan menjaga kesehatan

 

sistem administrasi negara kesatuan Republik Indonesia

 

tahap pembinaan persatuan bangsa Indonesia yang paling menonjol itu adalah karena perasaan senasib ,kebangkitan nasional, Sumpah Pemuda dan Proklamasi Kemerdekaan

 

prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa

1. yang pertama prinsip Bhineka Tunggal Ika

2. prinsip nasionalisme Indonesia

3 prinsip kebebasan yang bertanggung jawab

4 prinsip wawasan nusantara

5 prinsip Persatuan Pembangunan untuk mewujudkan cita-cita reformasi

 

nasionalisme dalam arti luas yaitu sikap mencintai bangsa dan negara sendiri dan menganggap Semua bangsa sama derajatnya

 

tiga hal yang harus kita lakukan untuk membina nasionalisme Indonesia pertama

·       mengembangkan persamaan diantara suku-suku bangsa penghuni Nusantara

·       mengembangkan sikap toleransi

·       memiliki rasa senasib dan sepenanggungan diantara sesama bangsa Indonesia

kita harus menghindarkan diri dari sikap sukuisme, chauvinisme, ekstrimisme, provinsialisme

ada 4 hal yang harus kita hindari :

yaitu

·       bersikap sukuisme menganggap suku bangsa sendiri paling baik

·       kedua chauvinisme menganggap bangsa sendiri paling unggul

·       ekstrimisme, mempertahankan pendirian dengan berbagai cara kalau perlu dengan kekerasan dan senjata

·       provinsi yang selalu berkutat dengan provinsi atau daerahnya sendiri

 

Sikap patriotisme adalah sudi berkorban segala-galanya termasuk nyawa sekalipun untuk mempertahankan kejayaan negara

 

ciri-ciri Patriotisme yang pertama

·       cinta tanah air

·       rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara

·       menempatkan persatuan dan kesatuan bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan

·       berjiwa pembaharu

·       tidak kenal menyerah dan putus asa.

 

Peran ASN berdasarkan Undang-Undang nomor 5 tahun 2014

·       pertama melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat Pembina kepegawaian

·       memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas

·       mempererat persatuan dan kesatuan NKRI

 

Sumber :

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara: Modul Diklat Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

No comments:

Post a Comment